17 June 2015

Sekolah Mengemudi di jepang

Saya mau menceritakan pengalaman saya saat masuk sekolah mengemudi di jepang,di sertai beberapa tips.

Sebelum saya ke jepang,saya sudah pernah mengambil Surat Izin Mengemudi (SIM) di indonesia. Namun sebelum 3 bulan saya sudah datang ke jepang,dan ternyata SIM saya tidak berlaku jika sejak mengambil SIM tidak tinggal  selama 3 bulan di Indonesia.Waktu itu jika saja saya mau menuruti saran teman yang sudah menukar SIM nya ke SIM jepang,mungkin saya tak perlu masuk sekolah mengemudi yang lumayan biayanya paling termahal dan tersulit di dunia,yaitu berkisar 30juta sampai 50 juta rupiah.Bayangkan..saya sekolah mengemudi di Indonesia saat itu tidak sampai 500 ribu rupiah.

Namun setelah itu saya merasa beruntung bisa mendapatkan pengalaman ini dengan berbagai pengetahuan yang saya dapati ketika saya masuk sekolah mengemudi ini. Jika belum genap 3 bulan tinggal di Indonesia setelah mendapatkan SIM,maka yang di perlukan adalah anda di mintai surat keterangan dari pihak sekolah mengemudi di Indonesia guna di perlihatkan kepada pihak yang mengeluarkan SIM.
Jika anda sudah lebih dari 3 bulan di indonesia setelah mendapatkan sim,maka bisa mengajukan permohonan pergantian dari sim indonesia ke sim jepang.Namun..jangan senang dulu,anda pun harus menjalani tes mengendarai,tes mata dan sedikit wawancara.Khabarnya sebelum tahun 2010 tidak begitu sulit untuk mendapatkan pergantian sim ini,namun setelah itu dan sampai saat ini kemungkinan akan sulit untuk mendapatkannya.

Di khabarkan banyak yang ketahuan buta dalam mengenali rambu lalulintas,sehingga banyak dari mereka yang selalu gagal dalam tes nya.Seperti yang sudah saya uraikan di atas,walaupun
sangat susah sekali namun saya beruntung bisa masuk sekolah mengemudi di jepang ini, karena waktu sekolah mengemudi di Indonesia saya tidak mendapatkan pelajaran seperti yang saya dapatkan di jepang ini.

Sewaktu kita mendaftar sekolah mengemudi ini,kita di wajibkan membayar uang administrasi terlebih dahulu secara penuh sebesar 300ribu yen atau 30juta rupiah.Setelah itu akan ada uang tambahan seperti uang ujian tes terulis dan tes mengendarai mobil.Jika anda lulus dalam sekali tes kemungkinan anda tidak begitu banyak mengeluarkan biaya,namun jika anda gagal dalam tes kemungkinan biaya yang anda keluarkan bisa mencapai 50juta rupiah..woww..

Kita akan mendapatkan buku pelajaran mengemudi,jika anda tak bisa baca tulisan kanji,maka anda akan mendapatkan buku dalam bahasa inggris.Saya memilih buku bahasa inggris,yang berarti jika tes nanti maka soal yang keluarpun dalam bahasa inggris.Sekolah menyediakan antar jemput ke rumah kita.Seminggu kira-kira 2atau 3kali adalah jadwal kita ke sekolah.

Di dalam sekolah terdapat beberapa ruangan,yaitu ruang belajar,ruang makan atau kantin,ruang menunggu yang biasa di pakai utuk belajar para siswa,dan ruangan lainnya.

Level pertama adalah;
Pelajaran  pengetahuan seperti yang sudah tertera dalam buku panduan mengendarai yang telah kita dapati.Apa saja bahaya yang akan anda temui jika mengemudi,di sertai dengan pemutaran film nya.
Pengenalan rambu lalu lintas juga beserta pemutaran film nya. Guru akan menerangkan dan akan menjawab setiap pertanyaan anda.
Yang perlu sahabat jaga adalah manner di dalam kelas,seperti tidak boleh tidur,tidak boleh mengobrol,tidak boleh bermain handphone dan sebagainya.

Selesai pelajaran pengetahuan maka kita akan di hadapkan dengan latihan tes tertulis,namun kita juga perlu hati-hati dalam tes ini.Jika anda berhasil mendapat nilai bayangan 90 ke atas maka anda tak perlu lagi masuk ke kelas latihan tes tertulis tersebut.Anda tinggal menunggu tes tertulis yang sebenarnya. Di tempat sekolah saya,jika tes anda dalam bahasa jepang,maka tes dilaksanakan di dalam sekolah tersebut.Namun jika anda mengambil tes dalam bahasa inggris maka,tes anda adalah di kantor pusat "Driving License Center".

Soal tes yang saya temui kelihatannya mudah,namun saya terjebak akan pilihan jawabannya. Sehingga scor saya di bawah nilai 90,maka saya harus mengulang lagi tes tersebut..haha..
Perlu diketahui..walaupun orang jepang dan tes mereka pun bahasa jepang,namun banyak pula yang gugur dalam tes tersebut.

Level kedua adalah;
Pelajaran pengetahuan lanjutan,sama seperti diatas di tambah pelajaran mengendarai mobil.
Jika anda terbiasa mengemudi selain di jepang,maka tinggalkan dulu kebiasaan mengendarai anda selama ini,tapi ikutilah aturan atau apa yang telah di pelajari dari guru anda. Semisal...apabila anda terbiasa memegang setir dengan tangan satu,maka jangan sekali-kali kebiasaan itu anda terapkan,anda akan selalu kena tegur dan kemungkinan anda akan selalu
gugur dalam tes mengemudi.Perlu diketahui satu kali tes itu biayanya pun tidak sedikit yaitu sekitar 5ribu yen atau 500ribu rupiah..wow bukan.

Dalam level dua ini saya mengambil tes tertulis dalam bahasa jepang,dan lulus dalam sekali tes.Namun di tes mengendarai saya sampai 2kali mengulang,hanya karena lupa menoleh kanan kiri ketika di persimpangan.

Pelajaran selanjutnya masih di level kedua,anda akan di bawa ke ruang screen monitor,yaitu mengendarai mobil dengan melihat monitor layaknya seperti sedang berada di game center. Walaupun  masih di sebut mengendarai bayangan tapi anda harus bersungguh-sungguh,jika tidak ingin scor anda jatuh. Di level kedua ini,setelah anda lulus di tes mengendarai di dalam arena latihan,maka anda akan di bawa latihan mengendarai di luar,atau di jalan raya.Anda akan mendapatkan jalur khusus yang dilalui oleh mobil anda,dan anda harus mengigat dengan baik jalur apa yang akan anda terima nanti jika tes.

Selain itu anda akan di arahkan mengendarai jalur cepat dan jalur tol,lalu anda pun akan mendapat pelajaran tambahan dalam mengendarai sepeda motor kecil. Jika semua tahapan di atas sampai terakhir sudah anda lalui,maka anda tinggal menanti di panggil menuju ruang periksa mata dan menuju kantor pusat guna di foto dan mendapatkan sim anda. Selamat ya..^^
Ok sampai disini dulu catatan saya mengenai Sekolah Mengemudi di Jepang. Jika ada pertayaan jangan ragu untuk menulis komen di bawah.

No comments:

Post a Comment